Lagu Lagi Syantik Populer dan Apa Hubungannya Dengan Nikita Mirzani


Ketika saya menuliskan tentang kecantikan para artis dunia di artikel (Di sini) Ada banyak yang heran. Begitu mahirnya saya melukiskan detail pada bagian mana saja nilai kecantikan mereka. Mereka anggap saya benar-benar mengenal sosok artis tersebut.


Saya culik cuplikannya untuk anda berikut, "Menurut sebagian orang wanita cantik adalah yang memiliki rambut pirang seperti Shakira, bibir penuh dan tulang pipi tinggi seperti Angelina Jolie, hidung kecil seperti Miranda Kerr, alis seperti Kate Middleton dan dagu seperti Megan Fox. Sedangkan menurut yang lainnya definisi wajah cantik adalah ketika wanita memiliki rambut hitam seperti Freida Pinto. Wanita juga disebut ideal ketika tulang pipinya halus seperti Keira Knightley, hidung seperti Blake Lively, bibir sensual seperti Scarlett Johansson dan alis seperti milik Cara Delevingne. "


Saya hanya membacanya dari sebuah artikel lalu menyertakan dalam tulisan saya sebagai penguat dan ilustrasi. Saya bahkan tidak pernah mendengar apalagi mengenal mereka kecuali Angelina Jolie. Itu pun karena seorang teman kerap bercerita tentang idolanya Brad Pitt yang kebetulan menikahi Angelina Jolie. Sekarang sudah bubar. Anda tidak percaya? Percayalah!


Lagu Lagi Syantik sedang populer akhir-akhir ini seiring dengan populernya aplikasi tik tok. Lagu yang dinyanyikan oleh Siti Badriah ini konon terinspirasi dari sosok peri aneh di sosial media. Dialah mimi peri. Lantas Syahrini yang selalu diasosiasikan dengan kata-kata syantik merasa jengah. Ributlah jagat media. 

Enggak penting banget! Cukup ya, tulisan saya no gossip. Blog saya terlalu mulia daripada sekedar membahas kacang goreng.

Tapi pembahasan kacang goreng justru banyak penikmatnya. Komoditi untuk menghasilkan pundi-pundi rupiah. Maju terus gossip! Mundurlah ilmu dan peradaban.

Itulah mengapa Lagu Lagi syantik ini tiba-tiba bisa naik, terlebih karena kecantikan adalah nilai yang kerap diusahakan. Produk-produk kecantikan begitu laris keras di pasaran. Menjadi cantik butuh pengorbanan bahkan nyawa. Melalui jalur operasi. Jika Gagal, nyawa melayang. Operasi plastik memang ngeri-ngeri sedap tetapi mulai digandrungi oleh remaja masa kini. Supaya dikenal banyak orang. Lagi-lagi selain pujian, pundi-pundi rupiah yang akan didapatkan.

Bila wajah kita tak ditakdirkan beruntung (baca: j-e-l-e-k), tidak masalah. Bila tak memiliki nurani, bangunlah kepercayaan diri yang tinggi. Mengakulah dan tetap bergayalah seperti orang cantik. Sombonglah dengan perasaan cantik anda. Belajarlah berhalusinasi dengan baik. Media akan mengakomodir anda untuk diorbitkan. Maka orang-orang akan tertawa dan terhibur. Sebagian besar akan mencaci maki anda. Percayalah semakin banyak yang memaki anda semakin anda dekat pada kesuksesan. Anda butuh haters sebanyak-banyaknya. Ini hukum populer. Saran saya silahkan diterapkan, tapi ingat! hanya untuk anda yang nuraninya telah mati.

Menurut saya, disaat banyak orang berusaha menjadi cantik dan atau merasa-rasa diri paling cantik dan saat lagu lagi syantik sedang boomingnya, Nikita Mirzani mengambil momentum pas sekali. Memilih pilihan paling tepat yaitu hijrah menuju kecantikan sesungguhnya. Kalau anda boleh jujur, mana lebih cantik, nikita sebelum atau setelah berhijab?

Allah Subhanahu Wata’ala, Tuhan kita yang kuasa, menurunkan perintah berhijab tidak sedang berusaha membuat anda menjadi tidak cantik dan kampungan. Lihatlah dengan mata hati dan nurani, seseorang yang berhijab, akan lebih terlihat cantik dan anggun. 

Pilihan hidup terbentang luasnya dihadapan kita. Anda mau menjadi apa silahkan. Bebas memilih. Tapi ingat, kebebasan seseorang akan dibatasi oleh kebebasan yang dimiliki orang lain. 

Setiap manusia memiliki empat anugerah; kesadaran diri, hati nurani, kebebasan dan imajinasi kreatif. Ini memberi kita kebebasan dan kekuatan untuk memilih, untuk merespon, untuk mengubah. (Stephen Covey)       

0 Response to "Lagu Lagi Syantik Populer dan Apa Hubungannya Dengan Nikita Mirzani"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel