Awas Cabut Gigi, Mata Jadi Buta!


Cepologis.com - 
Mitos mengerikan beredar di tengah-tengah masyarakat terkait pencabutan gigi. Mitos itu adalah mencabut gigi menjadikan mata buta. Mitos ini cukup kuat diyakini oleh masyarakat terutama di daerah yang sulit mendapatkan akses informasi.

Hal ini sering kali dijadikan sebagai salah satu alasan mengapa masyarakat takut untuk mencabut giginya, padahal giginya sudah tidak dapat dipertahankan lagi dan menjadi sumber infeksi.

Mitos ini masih dipertanyakan dan wajib dijelaskan secara medis kebenarannya, apakah benar cabut gigi geraham atas dapat membahayakan kesehatan mata?

Faktanya, saraf gigi dan saraf mata itu berbeda sehingga tidak ada hubungan antara pencabutan gigi dengan kerusakan mata. Bray, Kamu masih ragu? Dengarkan penjelasan berikut ini ya,

Dilihat dari segi anatomi, jelas tidak ada keterkaitan langsung antara saraf mata dan saraf gigi. Perlu diketahui, baik saraf gigi maupun saraf mata berasal dari pangkal yang sama yaitu saraf otak terbesar yang disebut sebagai saraf trigeminus.

Mengapa disebut saraf trigeminus? Karena saraf ini mempunyai 3 cabang, yaitu:

Cabang pertama disebut Saraf Optalmikus yakni persarafan mata

Cabang ke dua disebut Saraf Maksilaris yakni persarafan rahang atas

Cabang ketiga disebut Saraf Mandibularis yakni persarafan rahang bawah

Berikut ini bray gambarannya,


Pada gambar terlihat persarafan yang menuju mata yang berwarna merah ini disebut saraf oftalmikus. Berbeda jauh jalurnya kan dengan persarafan gigi rahang atas yang berwarna hijau yang disebut saraf maksilaris. Lebih jauh lagi dengan persarafan gigi rahang bawah yang berwarna coklat muda yang disebut saraf mandibula.

Saraf mata dan saraf gigi keluar dari saraf otak dalam keadaan terpisah dan melewati jalur yang berbeda pula. Jadi dapat disimpulkan bahwa pencabutan gigi enggak ada kaitannya dengan komplikasi yang melibatkan organ mata.

Gini bray, misalkan kamu akan melakukan perjalanan darat ke Kota Medan. Dihadapanmu disuguhkan 2 jalur. Jalur A dan jalur B, baik jalur A maupun  jalur B akan membawamu ke tujuan. Tetapi di jalur A terjadi macet karena pohon besar tumbang melintang jalan. Apakah kita juga akan menyimpulkan bahwa otomatis jalur B juga akan macet. Tentu tidak, karena beda jalur. Kalaupun terjadi macet bisa jadi karena sebab lain, misalnya sapi-sapi warga melenggang kangkung disepanjang jalan, hehe.

Begitu pula yang terjadi dengan persarafan gigi dan mata. Beda jalurnya. Sehingga meski saraf gigi mendapatkan perlakuan, maka saraf mata tidak otomatis terganggu apalagi menimbulkan kebutaan. Tetapi bisa saja mata menjadi bermasalah sebagaimana jalur B bisa jadi macet karena ulah sapi, tapi kan penyebabnya berbeda.   

Kemungkinan yang terjadi adalah adanya infeksi sebelum atau sesudah pencabutan, dimana infeksi masuk dan menyebar melalui pembuluh darah yang terbuka pasca pencabutan sampai ke organ mata.

Jadi, Apabila terdapat pembengkakan di mata, kemungkinan yang terjadi adalah karena infeksi dari mata itu sendiri atau dari jaringan di sekitarnya, termasuk hidung dan gigi.

Tapi ingat bray, infeksi setelah pencabutan tidak akan terjadi kalau pasien bersifat kooperatif mematuhi larangan dokter gigi setelah pencabutan. Itu sih bukan salah pencabutannya apalagi salah dokternya, tapi salah dirimu yang gak ngikutin instruksi pasca pencabutan. Jika pencabutan gigi yang dilakukan sudah sesuai dengan prosedur insyaAllah aman brader.

Kesimpulan: Pencabutan gigi tidak menyebabkan kebutaan. Karena secara Anatomi jalurnya berbeda. Kalaupun ada pembengkakan di mata, itu bukan karena proses pencabutan. Tetapi disebabkan infeksi karena pasien tidak mengikuti instruksi pasca pencabutan.

Tapi meski tidak menyebabkan kebutaan, kamu jangan asal sakit gigi sikit-sikit minta dicabut. Ingat baik-baik brader, Jadikan cabut gigi sebagai pilihan yang terakhir, karena gigi yang sakit kemungkinan masih bisa diobati dan dirawat. Dokter gigi biasanya akan mempertahankan dan tidak akan melakukan pencabutan pada gigi yang kerusakannya masih bisa diperbaiki.

Demikian bray, sampai jumpa di video dokter gigi muda lainnya. Kamu boleh bertanya apapun terkait gigi dan mulut di kolom komentar dan request pembahasan yang kamu butuhkan.



0 Response to "Awas Cabut Gigi, Mata Jadi Buta!"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel